Suami Direbut Pembantu Sendiri, Pelakor Cari Perhatian ke Keluarga Suami, Majikan Difitnah

Jagat media sosial dihebohkan dengan postingan seorang wanita bernama Yanti yang menceritakan rumah tangganya dihancurkan oleh asisten rumah tangga (ART) yang ia ambil dari sebuah yayasan penyalur.


Dalam postingannya di Facebook, Yanti mengatakan sang suami direbut oleh pelakor (perebut laki orang) bernama Tasya yang berusia 17 tahun.

Wanita pelakor tersebut sebelumnya juga sudah merusak rumah tangga tantenya sendiri hingga akhirnya tante dan suaminya bercerai.

Yanti menunjukan screenshot percakapan antara dirinya dengan si pelakor melalui pesan WhatsApp.

Dari chat tersebut, Yanti menegur si pelakor yang berusaha mencari perhatian keluarga suaminya dengan mengarang cerita.

Bahkan, Yanti pun difitnah dan dijelek-jelekan di depan keluarga suaminya.

“Kau nih ya untuk apa kau cari perhatian dengan keluarga suami aku dengan mengarang cerita. Suami aku hanya kasian dengan kau tu, make lah diye tu mau nolong kau, kau yang tak tau diri baperan, ndak malu ke kau itu ditumpangkan sama suami aku dikeluarga suami aku tapi kau jelekkan aku,” kata Yanti dalam chat WA kepada si pelakor.

Yanti juga berusaha memberitahukan perkara ART-nya tersebut ke pihak yayasan tempatnya bernaung, si pelakor pun ditegur oleh pihak yayasan penyalur, namun si pelakor tidak mempedulikannya.

“Tempat yayasan kau udah ngasi tau kau jangan ganggu rumah tangga orang tapi kau bingal kurang baek apa lagi aku sama kau tuh, masih bagus aku tak lapor kan kau,” tuturnya.

Namun jawaban dari pelakor hanya singkat “aku gak peduli”. Yanti pun semakin emosi dengan ART-nya tersebut.

“Tak waras mang kau nih. Perempuan gila ku viralkan baru tau,” tegasnya.
Facebook, Yanti mengatakan sang suami direbut oleh pelakor (perebut laki orang) bernama Tasya yang berusia 17 tahun.
tegasnya.
Sumber: indozone.id

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Suami Direbut Pembantu Sendiri, Pelakor Cari Perhatian ke Keluarga Suami, Majikan Difitnah"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel